2013/10/20

Abstrak

Post saya yang 1 ini akan menceritakan mengenai rumah kedua saya "Bukit Jarian 68".Saya punya pandangan bahwa "rumah" adalah tempat di mana suatu keluarga berkumpul.Rumah pun pasti menyimpan kejadian-kejadian unik dan menarik.Berikut kisahnya.

Begini ceritanya, sebut saja saya punya tetangga di kamar kost namanya Monang,pria berdarah Batak ini berasal dari Jakarta.Jadi ceritanya ini Monang sedang mengalami masalah dengan berat badannya.Pertama kali dia di kost kami dia adalah pria yang kurus.Namun seiring 2 bulan berjalan berat badan dia terus naik dan bisa terlihat sekarang dia sudah mengalami perbaikan gizi,baju-baju yang sering ia pakai sekarang kesempitan sampai-sampai pentilnya nge-cap di bajunya.Sekarang secara logika yang namanya anak kost pasti mengalami penurunan berat badan,namun Monang ini malah naik berat badannya.Ternyata setelah di telusuri hampir setiap hari dia makan Ind*mie..Yang paling uniknya lagi hampir setiap pagi dia masuk ke kamarku secara paksa hanya untuk menimbang badan.Setelah menimbang badan dia selalu terlihat murung..Sabar ya Monang!!!

Monang pun orangnya cukup unik karena ia satu-satunya penghuni kost yang bisa di bilang tidak siap menghidupi hidup sebagai anak kost.Dia selalu minjam Shampoo dan sabun.Saya harap dia tidak lupa membawa celana dalam...

Lalu ada kakak Jasjus dia mahasiswa angkatan 2008 yang rencananya lulus Februari tahun depan(Kita Doakan Saja) .Pria ini berasal dari Jakarta dan berdarah Batak juga.Prnsip hidupnya "Mabuk itu 1tahun hanya 2x.Pertama: Hari Ulang Tahunku dan Yang Kedua:Hari ketika aku tidak ber-ulang tahun".Ada banyak pelajaran yang saya dapat dari Jasjus ini,hal ini saya dapat ketika aku membuka-buka dompetnya.Di dalam dompetnya masih ada foto pacarnya dan aku pun bertanya " Kak kenapa fotonya masih di simpen?katanya udah putus?" dia menjawab secara  bijaksana berbeda dari gaya bicaranya sehari-hari "Kalau masih berharga kenapa di buang" Sungguh Jasjus Golden Ways.Lalu saya dan penghuni kost lainnya sering ke tempat basecamp yaitu Warung Pak Moes.Di situ kita sharing, berbicara dari hal yang penting sampai hal yang seharusnya tidak di bicarakan.

Pernah suatu saat saya menemani Jasjus di Pak Moes untuk bertemu 2 sahabat wanitanya.Ceritanya sih mereka lagi menghibur Jasjus yang sedang galau....Lalu sempat ada pembicaraan yang cukup abstrak.Tiba2 salah 1 dari mereka ngomong "Jus kalau galau jangan bunuh diri lho." nah dari sini pun ke-abstrakan di mulai."Jus kalau mau bunuh diri,di WC aja sambil nyalahin shower nah kalau pergelangan tangan arterinya di putus kan darahnya cepet keluar apalagi di kasih air wah pasti cepet tuh keluarnya. Lalu ada yang menimpali lagi "Kalau mau enak sih loncat dari Gedung ajalah kan langsung mati + bisa ngerasaiin kayak apa terbang itu." Untungnya pembicaraan abstrak ini berhenti.

Sekian post dari saya untuk malam ini,semoga Jasjus mendapatkan apa yang pantas ia dapatkan!Mungkin gambar di bawah ini sangat tepat menggambarkan perasaan Jasjus

ليست هناك تعليقات:

إرسال تعليق